Royyan Di Hari Terakhir Ujian Semester
Alhamdulillah sampai juga Bang Royyan di hari terakhir ujian semesternya. Hari ini mata ujian yang diujikan Matematika Bahasa Inggris. Matematika belajar sama ayah, Bahasa Inggris belajar sama umi.
Setelah selesai bahas soal dengan ayah, Royyan bergeser ke saya. Sayangnya si bungsu Rausyan sedang minta perhatian. Sedari sore tadi matanya mulai belekan. Ada iritasi mata sepertinya. Maklum Rausyan saya bawa setiap hari ke rumah penitipannya.
Mungkin terpapar polusi udara di jalan. Sebab tempat penitipannya keluar masuk gang sempit, saya tidak bisa menjangkaunya dengan mobil. Jadi demi melihat saya kerepotan meladeni adiknya yang mendadak jadi rewel, Royyan menutup bukunya.
"Bang, ayo kita belajar", ajak saya.
"Udahlah Mi, gak usah aja abang dah bisa kalau Bahasa Inggris", jawabnya yakin.
Saya tersenyum mengelus kepalanya. "Umi doakan Abang yang lancar menjawab soal-soal ujiannya ya, Nak."
Maka saya tidak bisa mengamati gaya belajarnya pada pelajaran kesukaan kami berdua, bahasa Inggris.
Saat belajar menghitung bersama ayahnya tadi, sekilas saya melirik mereka berdua membaca topik pelajaran yang menjadi bahan ujian (visual).
Lalu mendengar ayahnya menyuruh langsung mengerjakan soal-soal (auditori). Royyan pun tampak serius dengan latihannya (kinestik).
Allahumma najjih bunayya Faqih Ahmad Royyan fil imtihanihi. Aamiin yaa robbal 'aalamiin.
Salam buprof
#day16
#gamelevel4
#gayabelajaranak
#kuliahbunsayiip
Setelah selesai bahas soal dengan ayah, Royyan bergeser ke saya. Sayangnya si bungsu Rausyan sedang minta perhatian. Sedari sore tadi matanya mulai belekan. Ada iritasi mata sepertinya. Maklum Rausyan saya bawa setiap hari ke rumah penitipannya.
Mungkin terpapar polusi udara di jalan. Sebab tempat penitipannya keluar masuk gang sempit, saya tidak bisa menjangkaunya dengan mobil. Jadi demi melihat saya kerepotan meladeni adiknya yang mendadak jadi rewel, Royyan menutup bukunya.
"Bang, ayo kita belajar", ajak saya.
"Udahlah Mi, gak usah aja abang dah bisa kalau Bahasa Inggris", jawabnya yakin.
Saya tersenyum mengelus kepalanya. "Umi doakan Abang yang lancar menjawab soal-soal ujiannya ya, Nak."
Maka saya tidak bisa mengamati gaya belajarnya pada pelajaran kesukaan kami berdua, bahasa Inggris.
Saat belajar menghitung bersama ayahnya tadi, sekilas saya melirik mereka berdua membaca topik pelajaran yang menjadi bahan ujian (visual).
Lalu mendengar ayahnya menyuruh langsung mengerjakan soal-soal (auditori). Royyan pun tampak serius dengan latihannya (kinestik).
Allahumma najjih bunayya Faqih Ahmad Royyan fil imtihanihi. Aamiin yaa robbal 'aalamiin.
Salam buprof
#day16
#gamelevel4
#gayabelajaranak
#kuliahbunsayiip
Posting Komentar untuk "Royyan Di Hari Terakhir Ujian Semester"
Pesan dimoderasi, terima kasih telah meninggalkan komentar yang santun. Sebab bisa jadi Anda dinilai dari komentar yang Anda ketikkan.